ANALISIS EFEKTIVITAS SUPLEMEN ZAT BESI DAN MAKANAN ALAMI TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL
Abstract
Anemia defisiensi besi merupakan masalah kesehatan yang umum di kalangan ibu hamil dan
menimbulkan risiko serius bagi kesehatan ibu dan perkembangan janin. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan efektivitas suplemen zat besi dan
makanan alami dalam meningkatkan kadar hemoglobin pada ibu hamil melalui tinjauan
pustaka terhadap 10 artikel ilmiah. Analisis tersebut mengungkapkan bahwa suplemen zat
besi meningkatkan kadar hemoglobin rata-rata 1,59 g/dL dalam 30 hari, sementara
intervensi makanan alami seperti pisang Ambon, ekstrak kurma, jus tomat, madu, dan ubi
jalar menghasilkan peningkatan rata-rata 1,63 g/dL hanya dalam 10–14 hari. Peningkatan
tertinggi diamati dengan konsumsi pisang Ambon, mencapai 2,37 g/dL. Kehadiran vitamin
C, asam folat, dan vitamin B kompleks dalam bahan makanan alami diyakini dapat
meningkatkan penyerapan zat besi non-heme dan mendukung hematopoiesis. Suplemen zat
besi tetap penting untuk mengobati anemia berat, sementara makanan alami lebih efektif
untuk pencegahan jangka panjang karena tolerabilitas dan kepatuhan yang lebih baik.
Kombinasi kedua pendekatan tersebut dapat menawarkan strategi optimal untuk mengatasi
anemia defisiensi besi selama kehamilan.